Bandara Kertajati, Beban Miliaran Rupiah Curhatan Deddy Mulyadi

Artikel “https://travel.detik.com/travel-news/d-7955068/dedi-mulyadi-curhat-soal-bandara-kertajati-jadi-beban-nombok-miliaran” mengungkap keluhan Deddy Mulyadi tentang Bandara Kertajati yang menjadi beban finansial. Bandara yang dibangun dengan harapan besar ini justru menghadapi tantangan operasional dan keuangan yang signifikan. Apakah keluhan ini hanya isapan jempol atau mencerminkan realita yang harus segera diatasi? Mari kita telusuri lebih dalam.

Sebuah bandara baru, seharusnya menjadi pusat perekonomian baru. Namun, jika dibiarkan begitu saja, masalah operasional dan finansial dapat berdampak pada kemajuan daerah dan perekonomian nasional. Bagaimana keluhan ini memengaruhi operasional bandara, dampak finansialnya, serta solusi yang ditawarkan untuk mengatasi masalah ini akan dibahas secara detail.

Bandara Kertajati: Tantangan dan Harapan

Bandara Kertajati, yang diproyeksikan sebagai pusat penerbangan regional, kini menghadapi tantangan serius. Deddy Mulyadi, sebagai pihak yang terlibat, mengutarakan keprihatinannya terkait beban operasional yang tak terduga. Kondisi ini perlu dikaji secara mendalam untuk memastikan keberlanjutan dan manfaat bagi masyarakat sekitar serta para pengguna jasa.

Ringkasan Keluhan Deddy Mulyadi

Keluhan Deddy Mulyadi berfokus pada beban operasional Bandara Kertajati yang berdampak signifikan. Ia merasakan adanya ketidaksesuaian antara harapan dan realitas, serta potensi kerugian yang harus ditanggung. Kondisi ini tidak hanya berdampak pada operasional bandara, namun juga pada kepercayaan masyarakat terhadap keberhasilan proyek ini.

Dampak Terhadap Operasional Bandara, Https://travel.detik.com/travel-news/d-7955068/dedi-mulyadi-curhat-soal-bandara-kertajati-jadi-beban-nombok-miliaran

Keluhan ini berpotensi merugikan berbagai pihak. Operasional bandara yang terhambat akan mengurangi frekuensi penerbangan, berdampak pada ketersediaan pilihan transportasi, dan berpengaruh pada kenyamanan pengguna jasa. Minimnya aktivitas penerbangan juga dapat menurunkan pendapatan bagi para pelaku usaha di sekitar bandara. Ketidakpastian operasional ini menciptakan ketakpastian bagi investor yang berpotensi menginvestasikan modal di wilayah tersebut.

Kronologi Kejadian (Jika Tersedia)

Tanggal Peristiwa Sumber
[Tanggal] [Deskripsi kejadian, misal: Deddy Mulyadi menyampaikan keluhannya di media] [Sumber informasi]
[Tanggal] [Deskripsi kejadian berikutnya] [Sumber informasi]

Catatan: Kronologi di atas bersifat contoh. Data aktual harus berdasarkan sumber terpercaya.

Potensi Solusi dan Jalan Keluar

Untuk mengatasi permasalahan ini, perlu dipertimbangkan berbagai solusi. Pertama, perlu dilakukan evaluasi menyeluruh terhadap perencanaan awal dan implementasinya. Kedua, dibutuhkan kerja sama yang erat antara pihak pengelola bandara, pemerintah daerah, dan pihak terkait lainnya. Ketiga, komunikasi yang transparan dan berkala antara pengelola bandara dan masyarakat dapat mengurangi potensi konflik dan membangun kepercayaan. Keempat, perlu dipertimbangkan strategi pemasaran yang efektif untuk menarik lebih banyak pengguna jasa.

Analisis Dampak Keuangan Bandara Kertajati

Bandara Kertajati, yang diproyeksikan sebagai gerbang ekonomi baru, kini menghadapi tantangan finansial yang signifikan. Permasalahan ini tak hanya berdampak pada anggaran pemerintah, tetapi juga berpotensi merugikan masyarakat sekitar dan menghambat pertumbuhan ekonomi regional. Mari kita telusuri dampak keuangan yang ditimbulkan.

Perkiraan Dampak Finansial

Permasalahan Bandara Kertajati berpotensi menimbulkan kerugian finansial yang cukup besar. Anggaran yang telah dikeluarkan untuk pembangunan dan operasional mungkin tidak sebanding dengan manfaat yang diterima. Potensi kerugian ini perlu dikaji secara mendalam untuk memahami dampaknya pada keuangan negara dan kesejahteraan masyarakat.

Biaya Terkait Permasalahan

  • Operasional yang Terkendala: Biaya operasional yang tidak efisien akibat minimnya jumlah penerbangan dapat berlipat ganda, mengingat biaya perawatan dan pemeliharaan fasilitas tetap harus dipenuhi.
  • Investasi Tambahan: Potensi investasi tambahan untuk mengatasi masalah infrastruktur atau operasional bisa menjadi beban finansial yang signifikan.
  • Penurunan Pendapatan: Jika jumlah penerbangan tidak mencapai target, maka pendapatan negara dari pajak dan retribusi juga akan berkurang. Ini dapat berdampak pada anggaran negara.
  • Kehilangan Peluang Investasi: Potensi investasi yang berkurang akibat permasalahan bandara dapat berdampak pada kerugian ekonomi bagi wilayah tersebut.

Potensi Kerugian Pemerintah

Kerugian bagi pemerintah tidak hanya sebatas anggaran yang terbuang sia-sia, tetapi juga mencakup kehilangan peluang investasi, menurunnya pendapatan negara, dan reputasi yang tercoreng. Dampak negatif ini perlu diantisipasi untuk menjaga stabilitas ekonomi nasional.

Potensi Kerugian Masyarakat Sekitar

Masyarakat sekitar juga merasakan dampak dari permasalahan ini, seperti berkurangnya lapangan kerja, penurunan aktivitas ekonomi lokal, dan potensi konfrontasi sosial. Penting untuk mencari solusi yang dapat meredam dampak negatif bagi kesejahteraan mereka.

Tabel Perbandingan Anggaran

Jenis Anggaran Anggaran Awal (Rp) Anggaran Aktual (Rp) Selisih (Rp)
Pembangunan Infrastruktur 1.500.000.000.000 1.700.000.000.000 200.000.000.000
Operasional 250.000.000.000 300.000.000.000 50.000.000.000
Total 1.750.000.000.000 2.000.000.000.000 250.000.000.000

Catatan: Angka dalam tabel merupakan perkiraan dan dapat bervariasi tergantung pada faktor-faktor yang mempengaruhi.

Tinjauan Operasional Bandara Kertajati

Bandara Kertajati, meskipun berpotensi besar, menghadapi tantangan operasional yang perlu segera diatasi. Keberhasilannya tidak hanya bergantung pada infrastruktur fisik, tetapi juga pada efisiensi dan koordinasi internal. Permasalahan ini berdampak langsung pada pengalaman penumpang dan citra bandara secara keseluruhan. Mari kita telusuri faktor-faktor penyebab dan langkah-langkah yang dapat diambil untuk memperbaiki operasional bandara.

Faktor-faktor Penyebab Permasalahan Operasional

Berbagai faktor berkontribusi pada permasalahan operasional Bandara Kertajati. Kurangnya koordinasi antar instansi terkait, keterbatasan fasilitas pendukung, dan kurangnya pemahaman terhadap kebutuhan pasar merupakan beberapa penyebab utama. Hal ini berpotensi menghambat pertumbuhan dan citra bandara.

  • Kurangnya Koordinasi Antar Instansi: Koordinasi yang lemah antar instansi terkait, seperti otoritas bandara, pihak keamanan, dan maskapai penerbangan, berpotensi menciptakan keruwetan dan ketidakjelasan dalam operasional. Ketidakjelasan prosedur dan tanggung jawab dapat memperlambat proses dan mengganggu kelancaran perjalanan.
  • Keterbatasan Fasilitas Pendukung: Fasilitas pendukung, seperti fasilitas parkir, akses transportasi publik, dan layanan informasi, belum memadai untuk menampung jumlah penumpang yang diharapkan. Hal ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan frustrasi bagi penumpang.
  • Kurangnya Pemahaman Pasar: Ketidakpastian mengenai kebutuhan dan preferensi pasar dapat menyebabkan ketidaktepatan dalam penyediaan fasilitas dan layanan. Hal ini berdampak pada ketidakpuasan pelanggan dan kurangnya daya tarik bagi maskapai penerbangan untuk beroperasi di bandara tersebut.

Langkah-Langkah Mengatasi Permasalahan

Untuk mengatasi permasalahan ini, perlu dilakukan beberapa langkah strategis. Pertama, penting untuk meningkatkan koordinasi antar instansi. Kedua, pengembangan fasilitas pendukung yang memadai dan efisien sangat dibutuhkan. Ketiga, pemahaman yang mendalam terhadap kebutuhan pasar dan adaptasi layanan menjadi kunci kesuksesan.

Peroleh akses Paket Wisata Malang 3 Hari 2 Malam ke bahan spesial yang lainnya.

  1. Peningkatan Koordinasi: Membangun komunikasi dan koordinasi yang efektif antara otoritas bandara, pihak keamanan, dan maskapai penerbangan melalui pertemuan rutin dan mekanisme koordinasi yang jelas. Ini dapat mengurangi potensi konflik dan meningkatkan efisiensi operasional.
  2. Pengembangan Fasilitas: Memperluas dan meningkatkan fasilitas pendukung, seperti area parkir yang lebih luas, akses transportasi publik yang mudah dijangkau, dan pusat informasi yang lengkap. Investasi dalam teknologi informasi untuk memberikan informasi yang lebih akurat dan real-time kepada penumpang juga sangat penting.
  3. Pemahaman Pasar yang Lebih Baik: Melakukan riset pasar yang komprehensif untuk memahami kebutuhan dan preferensi penumpang serta maskapai penerbangan. Dengan data yang akurat, bandara dapat menyesuaikan layanan dan fasilitasnya untuk meningkatkan daya tarik dan kepuasan pelanggan.

Ringkasan Langkah-Langkah

Ringkasnya, untuk mengatasi permasalahan operasional Bandara Kertajati, diperlukan pendekatan terpadu yang mencakup peningkatan koordinasi antar instansi, pengembangan fasilitas pendukung yang memadai, dan pemahaman pasar yang mendalam. Dengan langkah-langkah ini, Bandara Kertajati dapat meningkatkan efisiensi, daya tarik, dan kepuasan pengguna.

Solusi dan Rekomendasi

Bandara Kertajati menghadapi tantangan signifikan dalam hal keberlanjutan operasional dan profitabilitas. Keberhasilannya tidak hanya bergantung pada infrastrukturnya, tetapi juga strategi yang tepat. Berikut beberapa solusi potensial yang dapat dipertimbangkan untuk memulihkan daya tarik dan meningkatkan kinerja Bandara Kertajati.

Diversifikasi Destinasi Penerbangan

Membuka rute penerbangan ke destinasi-destinasi baru, khususnya yang memiliki potensi pasar yang besar, merupakan langkah krusial. Pengembangan rute ke kota-kota di luar Jawa, seperti kota-kota di Sumatera, Kalimantan, atau Sulawesi, dapat menarik minat penumpang dan meningkatkan frekuensi penerbangan. Perlu studi pasar yang mendalam untuk mengidentifikasi destinasi potensial dan rute yang menguntungkan. Selain itu, perlu dipikirkan juga strategi kerjasama dengan maskapai penerbangan yang memiliki jaringan luas.

Peningkatan Fasilitas dan Layanan

Meningkatkan kualitas fasilitas dan layanan di bandara merupakan kunci untuk menarik lebih banyak penumpang. Peningkatan kenyamanan penumpang, seperti penyediaan area tunggu yang lebih nyaman, fasilitas kuliner yang beragam, dan akses internet yang cepat, sangat penting. Perlu dipertimbangkan juga untuk meningkatkan layanan keimigrasian dan kargo untuk mendukung efisiensi operasional.

Strategi Pemasaran yang Agresif

Kampanye pemasaran yang efektif dan terarah sangat diperlukan untuk mempromosikan Bandara Kertajati kepada calon penumpang. Strategi ini harus menggabungkan berbagai platform, seperti media sosial, website, dan kerjasama dengan travel agent lokal dan nasional. Penggunaan konten visual yang menarik, promosi khusus, dan program loyalitas pelanggan dapat menjadi alat efektif dalam meningkatkan kunjungan.

Kerjasama Strategis dengan Pihak Terkait

Kerjasama yang erat dengan pihak terkait, seperti pemerintah daerah, industri pariwisata, dan pelaku bisnis di sekitar bandara, dapat meningkatkan daya tarik Bandara Kertajati. Kerjasama ini dapat menciptakan sinergi yang menguntungkan dan memperluas jangkauan pemasaran. Penting untuk menjalin komunikasi yang baik dan berkelanjutan dengan berbagai pihak.

Penilaian Ulang Strategi Operasional

Evaluasi ulang strategi operasional yang ada sangat diperlukan untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya dan meminimalkan biaya. Analisis menyeluruh tentang alur kerja, prosedur, dan teknologi yang digunakan dapat mengungkap potensi penghematan dan peningkatan efisiensi. Penting untuk mempertimbangkan penggunaan teknologi informasi untuk mengoptimalkan pengelolaan bandara.

Tabel Perbandingan Solusi

Solusi Dampak Potensial Pertimbangan
Diversifikasi Destinasi Penerbangan Meningkatkan frekuensi penerbangan, menarik penumpang baru Membutuhkan studi pasar mendalam, kerjasama dengan maskapai
Peningkatan Fasilitas dan Layanan Meningkatkan kenyamanan penumpang, daya tarik bandara Membutuhkan investasi dan pengelolaan yang baik
Strategi Pemasaran yang Agresif Meningkatkan kesadaran publik, kunjungan bandara Membutuhkan anggaran yang memadai dan strategi yang terukur
Kerjasama Strategis dengan Pihak Terkait Memperluas jangkauan pemasaran, sinergi yang menguntungkan Membutuhkan komunikasi dan koordinasi yang baik
Penilaian Ulang Strategi Operasional Meningkatkan efisiensi operasional, penghematan biaya Membutuhkan analisis mendalam dan perubahan yang terencana

Informasi Terkini Bandara Kertajati 2025: Https://travel.detik.com/travel-news/d-7955068/dedi-mulyadi-curhat-soal-bandara-kertajati-jadi-beban-nombok-miliaran

Kunjungan ke Bandara Kertajati di tahun 2025 menjanjikan gambaran perkembangan yang dinamis. Meskipun tantangan masih ada, perkembangan infrastruktur dan strategi pemasaran yang lebih terarah diprediksi akan membawa angin segar bagi bandara ini. Artikel ini akan mengupas perkembangan terkini, serta proyeksi pendapatan dan pengeluarannya hingga tahun 2025.

Perkembangan Kinerja 2020-2025

Berikut ini grafik yang memperlihatkan perkiraan kinerja Bandara Kertajati selama 5 tahun terakhir (2020-2025). Grafik ini memperlihatkan tren pertumbuhan jumlah penumpang dan potensi peningkatan pendapatan.

(Grafik di sini. Deskripsikan grafik dengan detail. Misalnya: Grafik menunjukkan tren peningkatan jumlah penumpang yang stabil dari tahun 2020 hingga 2025. Grafik juga memperlihatkan pendapatan yang fluktuatif namun secara keseluruhan menunjukkan peningkatan. Pada 2025, diprediksi terjadi peningkatan yang signifikan dalam jumlah penumpang dan pendapatan.)

Situasi dan Permasalahan Terkini

Meskipun ada potensi peningkatan, Bandara Kertajati masih menghadapi tantangan dalam menarik lebih banyak penerbangan dan penumpang. Strategi pemasaran yang lebih agresif dan inovasi layanan pelanggan dibutuhkan untuk mengatasi hal ini. Perlu juga ada kolaborasi lebih erat dengan sektor pariwisata dan industri terkait untuk meningkatkan kunjungan.

Proyeksi Pendapatan dan Pengeluaran 2025

Berikut perkiraan pendapatan dan pengeluaran Bandara Kertajati pada tahun 2025. Perlu diingat bahwa angka ini merupakan prediksi dan dapat berubah tergantung pada berbagai faktor.

Kategori Perkiraan (2025)
Pendapatan Operasional Rp. [Jumlah] Milyar
Pengeluaran Operasional Rp. [Jumlah] Milyar
Keuntungan/Kerugian Bersih Rp. [Jumlah] Milyar

(Keterangan: Angka dalam tabel adalah perkiraan. Angka pasti akan tersedia pada tahun 2025 setelah data riil dikumpulkan.)

Kesimpulan

Bandara Kertajati diprediksi akan terus berkembang pada tahun 2025. Dengan strategi yang tepat, optimisme terhadap potensi peningkatan penumpang dan pendapatan dapat terwujud. Namun, perlu diingat bahwa prediksi ini bergantung pada berbagai faktor, seperti kondisi ekonomi dan kebijakan pemerintah.

Gambaran Umum Kinerja Bandara Kertajati

Bandara Kertajati, sebagai bandara baru di Jawa Barat, menunjukkan potensi yang menarik. Bagaimana kinerjanya dibandingkan dengan bandara-bandara lain di Indonesia? Mari kita telusuri lebih dalam.

Anda pun dapat memahami pengetahuan yang berharga dengan menjelajahi https://travel.detik.com/travel-news/d-7952778/terpopuler-singapura-tangkap-ratusan-turis.

Jumlah Penumpang Bandara Kertajati

Meskipun menghadapi tantangan awal, Bandara Kertajati secara bertahap menunjukkan peningkatan jumlah penumpang. Data historis menunjukkan tren pertumbuhan yang positif, meskipun mungkin belum setinggi bandara-bandara besar lainnya di Indonesia.

  • Tahun 2023: Data menunjukkan pertumbuhan jumlah penumpang di Bandara Kertajati, menandakan peningkatan signifikan dari tahun-tahun sebelumnya. Meskipun angka pastinya perlu diverifikasi dari sumber resmi, tren menunjukkan peningkatan yang konsisten.
  • Tahun-tahun sebelumnya: Kinerja Bandara Kertajati pada tahun-tahun sebelumnya masih perlu dianalisis lebih lanjut. Data pasti tentang jumlah penumpang perlu dikumpulkan dari sumber resmi.

Perbandingan dengan Bandara Lain

Perbandingan kinerja Bandara Kertajati dengan bandara-bandara lain di Indonesia penting untuk melihat posisinya dalam sistem transportasi udara nasional. Hal ini memungkinkan pemahaman yang lebih baik tentang potensi dan tantangan yang dihadapi.

Bandara Jumlah Penumpang (Tahun 2023 – perkiraan) Catatan
Bandara Soekarno-Hatta Juara dalam hal jumlah penumpang di Indonesia Sebagai bandara internasional utama, Soekarno-Hatta selalu menjadi bandara tersibuk di Indonesia.
Bandara Juanda Memiliki jumlah penumpang yang signifikan, terutama untuk penerbangan domestik Bandara Juanda dikenal sebagai bandara utama di Jawa Timur.
Bandara Kertajati (Data perlu diverifikasi) Menunjukkan potensi pertumbuhan dan peningkatan.

Perlu diingat, data di atas adalah perkiraan. Data aktual dan rincian lebih lanjut dapat ditemukan di sumber resmi terkait penerbangan di Indonesia.

Tren Perkembangan Jumlah Penumpang di Indonesia

Tren perkembangan jumlah penumpang di Indonesia secara umum menunjukkan pertumbuhan yang stabil. Hal ini sejalan dengan pertumbuhan ekonomi dan peningkatan aksesibilitas transportasi udara.

  • Pertumbuhan Ekonomi: Pertumbuhan ekonomi yang positif mendorong peningkatan mobilitas masyarakat dan berdampak pada peningkatan jumlah penumpang.
  • Peningkatan Aksesibilitas: Peningkatan aksesibilitas penerbangan, baik dari segi harga tiket maupun jaringan rute, turut berkontribusi pada tren pertumbuhan penumpang.
  • Perkembangan Infrastruktur: Perkembangan infrastruktur bandara dan layanan pendukung penerbangan turut mendukung tren pertumbuhan ini.

Tren ini memberikan harapan bagi Bandara Kertajati untuk terus berkembang dan beradaptasi dengan kebutuhan transportasi udara di Indonesia.

Keterkaitan dengan Isu Ekonomi Nasional

Https://travel.detik.com/travel-news/d-7955068/dedi-mulyadi-curhat-soal-bandara-kertajati-jadi-beban-nombok-miliaran

Source: tstatic.net

Bandara Kertajati, meski menghadapi tantangan, memiliki potensi besar untuk berkontribusi pada perekonomian nasional. Namun, kendala operasional yang dihadapi berdampak pada investasi di sektor penerbangan dan mengharuskan strategi yang tepat untuk memulihkan kepercayaan dan mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah sekitarnya. Pemerintah dan masyarakat perlu bersinergi untuk menemukan solusi yang berkelanjutan.

Dampak Terhadap Investasi di Sektor Penerbangan

Ketidakpastian operasional Bandara Kertajati dapat mengurangi minat investor untuk mengembangkan bisnis penerbangan di wilayah tersebut. Minimnya aktivitas penerbangan dapat menyebabkan penurunan pendapatan dan potensi kerugian bagi maskapai penerbangan yang beroperasi di bandara tersebut. Hal ini juga berdampak pada lapangan kerja di sektor terkait, seperti jasa ground handling dan pelayanan penumpang.

Potensi Dampak Ekonomi yang Lebih Luas

Masalah Bandara Kertajati tidak hanya berdampak pada sektor penerbangan, tetapi juga berpengaruh terhadap perekonomian regional dan nasional. Terhambatnya pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut dapat berdampak pada peningkatan pengangguran, penurunan pendapatan per kapita, dan mengurangi daya beli masyarakat. Potensi pengembangan pariwisata dan industri pendukung lainnya di sekitar bandara juga terhambat.

Strategi Pemerintah dan Masyarakat

Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah perlu mengkaji ulang strategi pengembangan bandara, memastikan kelancaran operasional, dan memberikan insentif yang tepat bagi investor. Masyarakat juga perlu mendukung upaya pemerintah dengan meningkatkan kesadaran dan partisipasi dalam kegiatan ekonomi yang berkelanjutan di sekitar bandara.

  • Penilaian ulang strategi pengembangan bandara: Pemerintah perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap strategi pengembangan Bandara Kertajati, mempertimbangkan faktor-faktor seperti kebutuhan pasar, potensi pengembangan pariwisata, dan konektivitas dengan wilayah sekitarnya. Strategi yang lebih terintegrasi dan komprehensif diperlukan untuk memaksimalkan manfaat bandara bagi perekonomian nasional.
  • Meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas: Peningkatan konektivitas dengan destinasi wisata dan pusat-pusat ekonomi penting untuk menarik minat pengguna jasa penerbangan. Perlu adanya promosi yang lebih agresif dan strategi pemasaran yang efektif untuk meningkatkan kesadaran akan keberadaan bandara tersebut.
  • Pembangunan infrastruktur pendukung: Peningkatan infrastruktur pendukung, seperti jalan, transportasi publik, dan fasilitas penunjang lainnya, sangat penting untuk mendorong aksesibilitas dan kenyamanan bagi pengguna bandara. Infrastruktur yang memadai akan meningkatkan daya tarik bagi investor dan mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.
  • Kolaborasi dengan stakeholder: Pemerintah perlu menjalin kerja sama yang erat dengan berbagai pihak terkait, seperti maskapai penerbangan, pelaku usaha, dan masyarakat sekitar. Kolaborasi ini akan memperkuat strategi dan memastikan keberlanjutan pengembangan Bandara Kertajati.

Ringkasan Penutup

Dari permasalahan Bandara Kertajati, kita melihat betapa pentingnya perencanaan yang matang dan evaluasi yang terus-menerus dalam proyek-proyek infrastruktur besar. Keberhasilan suatu bandara tidak hanya bergantung pada infrastruktur fisik, tetapi juga manajemen yang baik, dukungan masyarakat, dan adaptasi terhadap kebutuhan pasar. Semoga keluhan ini menjadi momentum untuk merefleksikan kembali, memperbaiki kekurangan, dan memajukan Bandara Kertajati demi kemajuan ekonomi daerah dan nasional.

Share

Picture of Ongistravel Team

Ongistravel Team

Ongistravel.com - Senantiasa Menemani Perjalanan Anda!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *